skip to main |
skip to sidebar
KENARI
PENYAKIT BURUNG KENARI
- Virus. Penyakit
pada kenari yang disebabkan oleh suatu virus mempunyai efek yang sangat
signifikan dimana cepat menyebar dan dapat menjangkit burung atau
makhluk hidup lainnya. Penyakit kenari yang disebabkan oleh virus
antara lain influenza, orithosis dan new castle.
- Bakteri. Burung kenari pun mampu
dihinggapi oleh bakteri-bakteri jahat. Penyakit yang seringkali
mengidap kenari yang disebabkan oleh bakteri misalnya saja diare dan
TBC.
- Jamur. Parasit ini biasanya menyerang
saluran pernapasan dan bahkan saluran pencernaan. Jamur seringkali
menyebabkan pembengkakan pada saluran pernapasan kenari. Jamur punmampu
menyerang bagian luar seperti kaki dan bagian kelopak mata.
- Amoeba dan Protozoa. Biasanya berbentuk kista
dan menyerang kenari saat masih di dalam telur. Efek yang ditimbulkan
pun terbilang akut dimana kenari akan mengalami pendarahan di dalam
tubuh.
- Tungau. Termasuk dari spesies serangga dan
tidak tahan panas. Beberapa jenis tungau yang menyerang kenari adalah
tungau merah, tungau bulu dan tungau guil. Tungau ini mudah ditemui
jika kondisi kandang/sangkar tidak bersih.
- Cacing. Sering juga disebut sebagai
penyakit cacingan. Jenis-jenis cacing yang mampu menyerang kenari
adalah: cacing pita, cacing gelang dan cacing rambut.
- Kutu. Makhluk kecil ini dapat membuat bulu
kenari menjadi rontok dan kenari merasa gatal. Pada dasarnya kutu akan
menghisap darah kenari sehingga tergolong organisme parasit.
Untuk mengatasi beberapa penyakit di atas maka diperlukan
perhatian dan perawatan yang baik. Perhatian bisa meliputi kecermatan
dan intensitas terhadap kondisi burung agar selalu sehat. Perawatan
yang baik dapat meliputi kebersihan kandang, pakan yang baik, vitamin
dan gizi yang cukup serta penjemuran yang cukup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar